
SUARA GEMILANG NUSANTARA
Sarolangun – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Sarolangun kembali menggelar penggeledahan di Blok Hunian, Rabu (20/8), dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut instruksi Menteri Hukum dan HAM melalui program 13 Akselerasi Pemasyarakatan serta arahan Direktur Jenderal Pemasyarakatan yang langsung diimplementasikan oleh Kalapas Sarolangun.
Kalapas Sarolangun menegaskan komitmennya untuk terus menjaga situasi lapas agar tetap aman dan kondusif.
“Saya telah memerintahkan jajaran pengamanan untuk melaksanakan penggeledahan baik secara rutin maupun insidental. Hal ini penting untuk memastikan keamanan, ketertiban, sekaligus mendukung program pembinaan di Lapas Sarolangun,” ujar Kalapas.
Penggeledahan dipimpin Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas (Ka. KPLP) Yovip bersama regu dan staf pengamanan. Pemeriksaan dilakukan menyeluruh, mulai dari kamar hunian, barang bawaan warga binaan, hingga sudut-sudut blok yang dianggap rawan.
Ka. KPLP Yovip menegaskan, kegiatan ini merupakan bentuk komitmen petugas dalam menegakkan aturan dan menciptakan suasana lapas yang kondusif.
“Kami ingin memastikan tidak ada barang terlarang yang mengganggu jalannya pembinaan. Penggeledahan ini juga merupakan implementasi nyata dari program 13 Akselerasi Menteri Hukum dan HAM,” tegasnya.
Dalam penggeledahan tersebut, petugas tidak menemukan handphone maupun narkoba. Hanya beberapa barang yang tidak seharusnya berada di kamar hunian, seperti alat cukur, korek api, botol parfum, dan kaca.
Meski hasilnya relatif aman, pihak lapas memastikan kegiatan serupa akan terus digelar baik secara rutin maupun insidental untuk menekan potensi gangguan keamanan.
“Kita tidak henti-hentinya melaksanakan razia demi meningkatkan keamanan dan ketertiban di dalam lapas,” ujar Reza Yudhistira K.A.Md.IP, S.H., M.Si.
Penggeledahan ini sekaligus menjadi bukti nyata sinergi jajaran pengamanan Lapas Sarolangun dalam menjalankan tugas pemasyarakatan: menciptakan lingkungan yang aman, tertib, dan mendukung penuh program pembinaan warga binaan.
(Yogi)