Persaingan Ketat di Sarolangun! 39 Perusahaan Bersaing Rebut Proyek RSUD Senilai Rp2,3 Miliar

SUARA GEMILANG NUSANTARA

Sarolangun – Tender proyek pembangunan fasilitas di RSUD Prof. DR. H.M. Chatib Quzwain, Kabupaten Sarolangun, mencuri perhatian publik setelah sebanyak 39 perusahaan konstruksi turut ambil bagian dalam proses lelang yang digelar melalui Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Sarolangun.

Proyek ini memiliki nilai pagu sebesar Rp2.375.000.000,00, yang bersumber dari APBD Tahun Anggaran 2025. Tingginya nilai proyek disertai dengan sistem lelang terbuka memicu kompetisi yang sangat ketat antar peserta tender.

Berdasarkan data LPSE, CV. Akbar Putra Jaya tercatat sebagai penyetor penawaran tertinggi sebesar Rp2.332.362.705,62, disusul oleh CV. Dia honi Sumber Pratama dan CV. Bintang Perdana. Proses tender menggunakan metode Pasca kualifikasi Satu File dan sistem evaluasi Harga Terendah Sistem Gugur.

Artinya, perusahaan hanya bisa menang jika memenuhi seluruh persyaratan administratif dan teknis, lalu bersaing dari sisi harga. Tanpa penerapan reverse action, maka akurasi dan kelengkapan dokumen penawaran menjadi kunci utama dalam proses seleksi.

Menariknya, sejumlah peserta mengajukan penawaran dengan harga terkoreksi identik dengan penawaran awal, menandakan bahwa dokumen yang diajukan relatif bersih dari kesalahan administratif dan teknis.

Warga Sarolangun pun turut menyuarakan harapan mereka. “Masyarakat berharap proyek-proyek di Sarolangun benar-benar menghasilkan kualitas pembangunan yang baik, sesuai dengan visi Bupati untuk mewujudkan Sarolangun Maju,” ujar Kasni, warga setempat.

Ia juga menekankan pentingnya pengawasan bersama atas proses pelaksanaan proyek. “Jangan hanya sekadar melaksanakan proyek. Mutu, ketahanan, dan kualitas bangunan harus jadi prioritas. Jangan sampai hanya mencari keuntungan pribadi,” tambahnya.

Pengawasan terhadap LPSE juga menjadi sorotan. “LPSE jangan hanya formalitas. Harus ada akuntabilitas dan kerja nyata, bukan sekadar meraup untung dari proyek publik,” ujarnya.

Sebagai sistem tender yang mengandalkan harga terendah, evaluasi tidak boleh semata fokus pada angka, namun juga pada kepatuhan teknis, pengalaman kerja, serta kapasitas pelaksanaan.

Kini publik menantikan hasil evaluasi—apakah pemenangnya adalah penyedia dengan harga terendah dan kelengkapan sempurna? Atau akan muncul dinamika lain di balik layar?

Yang jelas, media dan masyarakat diimbau tetap aktif mengawal proses pengadaan ini, karena setiap rupiah dari APBD adalah milik rakyat, dan harus dikembalikan dalam bentuk layanan dan infrastruktur publik yang berkualitas.

(4091)

  • Related Posts

    Tanah Warga Kasang Melintang dan Pangkal Bulian Belum Diganti Rugi Sejak 1997 — BPN Harus Bertanggung Jawab atas HGU PT Karisna Duta Agrindo (Sinarmas Group)

    SUARA GEMILANG NUSANTARA Sarolangun — Dugaan pelanggaran berat dalam penerbitan Hak Guna Usaha (HGU) milik PT Karisna Duta Agrindo (KDA), anak perusahaan Grup Sinarmas, kembali mencuat di Kabupaten Sarolangun, Provinsi…

    Polsek Pauh Kawal Distribusi Jagung Petani ke Bulog Merangin

    SUARA GEMILANG NUSANTARA  Sarolangun – Dalam rangka mendukung ketahanan pangan nasional serta menjaga stabilitas harga komoditas pertanian, Kepolisian Sektor (Polsek) Pauh melakukan pengawalan ketat terhadap pengiriman jagung hasil panen masyarakat…

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    Kamu melewatkan

    Tanah Warga Kasang Melintang dan Pangkal Bulian Belum Diganti Rugi Sejak 1997 — BPN Harus Bertanggung Jawab atas HGU PT Karisna Duta Agrindo (Sinarmas Group)

    • By yogi
    • Oktober 6, 2025
    • 16 views
    Tanah Warga Kasang Melintang dan Pangkal Bulian Belum Diganti Rugi Sejak 1997 — BPN Harus Bertanggung Jawab atas HGU PT Karisna Duta Agrindo (Sinarmas Group)

    Polsek Pauh Kawal Distribusi Jagung Petani ke Bulog Merangin

    • By yogi
    • Oktober 5, 2025
    • 20 views
    Polsek Pauh Kawal Distribusi Jagung Petani ke Bulog Merangin

    Heboh!! Video Oknum Kades Sedang Onani Bersama Wanita , Diduga Sengaja Disebar Modus Pemerasan

    Heboh!! Video Oknum Kades Sedang Onani Bersama Wanita , Diduga Sengaja Disebar Modus Pemerasan

    Andra Warga Sarolangun Laporkan BWSS VI Jambi: Rehabilitasi Irigasi Diduga Asal Jadi

    • By yogi
    • Oktober 1, 2025
    • 26 views
    Andra Warga Sarolangun Laporkan BWSS VI Jambi: Rehabilitasi Irigasi Diduga Asal Jadi

    Miris!!! Oknum Kades di OKU Timur Aniaya Wanita Yang Sedang Hamil

    Miris!!! Oknum Kades di OKU Timur Aniaya Wanita Yang Sedang Hamil

    Kegiatan Musdes, Penyaluran Blt sekaligus Trial Didesa Sidorahayu

    Kegiatan Musdes, Penyaluran Blt sekaligus Trial Didesa Sidorahayu

    Oknum Kades Belitang III Di Laporkan ke APH, Diduga Serobot Tanah Warga

    Oknum Kades Belitang III Di Laporkan ke APH, Diduga Serobot Tanah Warga

    Telah Hadir Taman Wisata Edukasi Sarolangun, Destinasi Rekreasi dan Belajar

    • By yogi
    • September 14, 2025
    • 88 views
    Telah Hadir Taman Wisata Edukasi Sarolangun, Destinasi Rekreasi dan Belajar