Diduga Tidak Transparan Aparat Penegak Hukum Diminta Periksa Dinas PPKB Way Kanan

SUARA GEMILANG NUSANTARA 

Way Kanan – Sejumlah tenaga Pembantu Pembina Keluarga Berencana Desa(PKBD) dan Sub PPKBD (kader KB) Kabupaten way kanan mengeluhkan besaran insentif yang diduga tidak transparan dilakukan oleh Hairi, SE. selaku Kabid Daduk (Pengendalian Penduduk).

Informasi yang dihimpun suara gemilang nusantara.com, setiap Kecamatan yang ada di way kanan terhitung sejak Januari 2024 sampai saat ini insentif untuk kader KB itu berbeda-beda besarnya.

Di tahun 2024 insentif kader KB di bagikan dua kali dalam setahun di bagikan per lima bulan sekali dengan jumlah yang berpariasi setiap kadernya, jika dihitung ketemunya ada yang dapat 125 ribu rupiah ada yang dapat 150 ribu rupiah per bulan dalam setahun.

Untuk di tahun 2025 dari Januari sampai Oktober ini insentif PKBD Sub PPKBD dan PPK sama sekali belum di bagikan, hal ini yang sempat menimbulkan tanda tanya dan kegaduhan di grup WA kader, menurut keterangan narasumber dari kecamatan Bumi Agung, Buay Bahuga, Bahuga dan Pakuwon Ratu.

Hal Ini terlihat jelas dari keterangan (SA) yang merupakan salah satu kader memberikan keterangan dalam rekaman video yang berdurasi 8 menit 51 detik sewaktu di mintai keterangan di kediamannya pada tanggal 10-10-2025 sekitar pukul 13.13 WIB.

Setelah mereka pertanyakan di grup prihal insentif mereka yang belum di berikan selama sepuluh bulan ini, jawaban yang di dapat dari orang dinas katanya masih dalam proses

Berdasarkan informasi yang di dapat selama investigasi di lapangan dari keterangan beberapa kader KB yang ada di desa/kampung yang ada di kabupaten way kanan, Tim memutuskan untuk konfirmasi langsung ke Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB) Kabupaten Way Kanan.

Saat akan konfirmasi di awal pada tanggal 13-10-2025 sekitar pukul 11.00 WIB tidak ada satupun staf terkait yang berada di kantor termasuk Kadis, Kemudian kami menghubungi Pj Sekdin ibu Yuyu Kartini,SKM.MM melalui sambungan telepon beliau mengatakan sedang ada rapat di Perkim.

Berhubung beliau masih ada kegiatan kami mencoba meminta waktu untuk bisa bertemu langsung karena ada hal yang ingin di konfirmasi di bidang kedinasannya, beliau pun dengan bijak mengatur waktu yang pas untuk bertemu.

Dihari yang telah di tentukan ibu Sekdin Rabu 22-10-2025 sekitar pukul 13.30 WIB akhirnya Tim bertemu dan berbincang di ruang kerjanya, dalam suasana hangat serta keakraban kami pun mencoba mempertanyakan beberapa hal yang terkait insentif kader yang belum di berikan,serta besaran jumlah insentif kader KB untuk kabupaten way kanan, dan jumlah keseluruhan kader KB untuk wilayah kabupaten way kanan yang sebenarnya itu berapa?

Dengan tegasnya bu Yuyun selaku Pj Sekdin di Dinas yang juga membidangi KB mengatakan kurang lebih insentifnya 500 (lima ratus ribu rupiah), jika terkait insentif yang belum di bayarkan itu terkendala di SK dan hukum Kalau uang nya ada utuh di rekening karena bukunya saya sudah liat langsung dan jumlah uang nya masih utuh, Kalau untuk jumlah seluruh kader dan gajih karyawan termasuk insentif itu di bagian yang mengetahui pastinya bagian Dalduk (Pengendalian Penduduk) pertanyakan langsung sama Kabid Dalduk dengan pak Hairi, SE takutnya kalau saya yang jawab nanti salah, ucapnya.

Selanjutnya plt sekdin bu Yuyun memberikan no HP pak Hairi dikarenakan beliau saat itu tidak ngantor, agar dapat berkomunikasi langsung untuk menjawab pertanyaan yang di bidanginya. Saat itu juga kami menghubungi beliau agar dapat berjumpa namun saat itu dia mengatakan sedang mengantar orang tuanya kontrol di rumah sakit namun kami sepakat bertemu di hari Jum’at tanggal 24-10-2025 di kantornya.

Sampai di hari yang telah di tentukan Hairil, SE pun tidak bisa di temui terkesan menghindar dengan alasan mau ngantar orang tuanya ke rumah sakit karena ngedrop, lalu kamu lanjutkan konfirmasi melalui sambungan telepon.

Menanggapi pertanyaan yang telah di jawab bu Yuyun beliau mengatakan itu tidak benar insentif kader KB 500 (lima ratus ribu) aslinya insentif untuk kader KB itu 200 (dua ratus ribu rupiah) sepuluh kali gerak dalam setahun. Jumlah PPK 1113 orang di tambah Sub PPKBD 454 orang, di tahun 2024 Insentif PPK itu 200 (dua ratus ribu rupiah) PPKBD 150 (seratus lima puluh ribu rupiah)

Selanjutnya untuk insentif di tahun 2025 ini naik semua kita mengikuti anggaran dari pusat sebesar 200 (dua ratus ribu rupiah).

Menurut keterangan Hairi, SE insentif itu sudah di distribusikan untuk selama enam bulan sisanya masih empat bulan lagi dan akan diberikan menunggu dana dari pusat, kalau dari dana pusat telat pendistribusian nya pasti akan telat juga dibagikan,ujarnya.

Dengan adanya temuan ini kami akan berkoordinasi dengan Kantor Akuntan Publik (KAP) Armen Mesta & Rekan untuk menghitung kerugian yang di timbulkan.

Tokoh masyarakat meminta agar pihak APH mengambil tindakan untuk menjaga transparansi penggunaan uang rakyat.

~Tim~

 

Related Posts

Dua Alumni Ma’had Al-Manar Sarolangun Raih Gelar Sarjana di Universitas Al-Azhar, Kairo

SUARA GEMILANG NUSANTARA  Sarolangun – Kabar membanggakan datang dari lembaga pendidikan Ma’had Al-Manar Sarolangun. Dua alumninya berhasil menorehkan prestasi gemilang di kancah internasional setelah menyelesaikan studi sarjana di Universitas Al-Azhar,…

Mantan Mertua Dianiaya di Sarolangun, Kepala Berdarah Usai Dilarang Lihat Cucu

SUARA GEMILANG NUSANTARA Sarolangun — Seorang pria berinisial JAN (24), warga Desa Suka Damai, Kecamatan Limun, Kabupaten Sarolangun, dilaporkan ke polisi usai melakukan penganiayaan terhadap mantan mertuanya sendiri hingga mengalami…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kamu melewatkan

Dua Alumni Ma’had Al-Manar Sarolangun Raih Gelar Sarjana di Universitas Al-Azhar, Kairo

  • By yogi
  • November 6, 2025
  • 2 views
Dua Alumni Ma’had Al-Manar Sarolangun Raih Gelar Sarjana di Universitas Al-Azhar, Kairo

Pria 21 Tahun Ditemukan Tewas Gantung Diri di Bengkel “Andy Variasi” Sarolangun

  • By yogi
  • November 6, 2025
  • 7 views
Pria 21 Tahun Ditemukan Tewas Gantung Diri di Bengkel “Andy Variasi” Sarolangun

Mantan Mertua Dianiaya di Sarolangun, Kepala Berdarah Usai Dilarang Lihat Cucu

  • By yogi
  • November 6, 2025
  • 7 views
Mantan Mertua Dianiaya di Sarolangun, Kepala Berdarah Usai Dilarang Lihat Cucu

Warga Kadus 05 Bangun Musholla Al-Ikhlas Secara Swadaya, Harap Perhatian Pemerintah

  • By yogi
  • November 5, 2025
  • 8 views
Warga Kadus 05 Bangun Musholla Al-Ikhlas Secara Swadaya, Harap Perhatian Pemerintah

Resmi! Bupati Enos Launching Warung PKK, Koperasi PKK, dan Program Tukor-Tukoran

Resmi! Bupati Enos Launching Warung PKK, Koperasi PKK, dan Program Tukor-Tukoran

Bupati Sarolangun Serahkan SK PPPK Tahap II, Tekankan Integritas dan Pengabdian

  • By yogi
  • November 4, 2025
  • 6 views
Bupati Sarolangun Serahkan SK PPPK Tahap II, Tekankan Integritas dan Pengabdian

Warga Desa Tarikan Gelar Aksi Damai Dukung Polda Jambi Usut Dugaan Pungli Portal

  • By yogi
  • November 3, 2025
  • 12 views
Warga Desa Tarikan Gelar Aksi Damai Dukung Polda Jambi Usut Dugaan Pungli Portal

Rapat Paripurna DPRD Sarolangun Molor, KUA-PPAS APBD 2026 Tak Kunjung Dimulai

  • By yogi
  • November 3, 2025
  • 7 views
Rapat Paripurna DPRD Sarolangun Molor, KUA-PPAS APBD 2026 Tak Kunjung Dimulai